Monday, December 7, 2015

Advokasi dalam Bimbingan dan Konseling





Advokasi dalam Bimbingan dan Konseling


Oleh : Elsya Pratiwi

Permasalahan siswa disekolah sungguh beragam. Meliputi bidang belajar, social, pribadi dan karir. Guru BK bisa membantu siswa menangani asalah-masalahnya dengan melalui berbagai layanan. Layanan yang diberikan guru BK adalah layanan orientasi, layanan informasi, layanan penempatan dan penyaluran, layanan penguasaan konten, layananan penguasaan perseorangan layanan bimbingan kelompok, layanan konseling kelompok, layanan konsultasi, layanan meditasi, konfeerensi kasus, layanan advokasi dan masih banyak lagi.

Disini kita akan membahas mengenai layanan advokasi yang dilakukan oleh guru BK. Layanan advokasi adalah layanan bimbingan konseling yang membantuu konselin untuk memperoleh kembali hak-hak dirinya yang tidak diperhatikan atau mendapat perlakuan yang menyalahi hak-haknya

Melihat pengertian diatas, ternyata guru BK disekolah tidak hanya memberi bimbingan dan konseling saja. Mereka harus memerjuangkan hak siswa yang tidak didapatkan karena beberapa hal. Misalnya saja, siswa yang mengalami masalah belajar. Guru mata pelajaran mengeluhkan bahwa siswa ini sering terlambat, sering bolos sekolah, dan tidak mengerjakan PR. Setelah dianalisis ternyata siswa tersebut adalah siswa yang berasal dari eluarga miskin yang tidak memiliki fasilitas belajar. Apakah guru BK bisa mengkonseling siswa tersebut? mungkin bisa untuk memotivasi siswa. Namun, masalah sebenarnya adalah fasilitas belajar yang tidak dimiliki siswa. Dan bagaimana guru BK membantunya? Guru BK bisa membantu siswa tersebut dengan advokasi. Mencari bebagai sumber beasiswa misalnya. Mngajukan siswa tersebut sebagai calon penerima beasiswa disekolah.

Advokasi pun bisa dilakukan untuk membantu siswa yang memiliki masalah-masalah diluar kemampuan guru BK, misalnya kasus criminal, obat-obatan, atau kekerasan seksual. Meskipun itu diluar kemampuan dan wewnang guru BK namun guru BK tidak boleh diam saja. Guru BK harus membantu siswa tersebut untuk memperoleh penanganan dari ahlnya. Guru BK bisa membantu anak melapor ke polisi, membawa siswa ke psikolog. Guru BK hrus mendampingi siswa ketika sedang mnyelesaikan masalahya.

Seperti yang sudah dijelaskan diatas, dalam melakuan tugasnya, guru BK tidak bisa menjalankan nya sendirian. Perlu adanya kolaborasi dengan berbagai pihak misalnya wali kelas dan kepala sekolah. Begitupun ketika melakukan advokasi. Menjadi guru BK haruslah mempunyai berbagai relasi dan memiliki banyak pengetahuan referensi lembaga, tempat, ataupun yang lainnya yang sekiranya bisa dimintai bantuan untuk menyelesaikan masalah siswanya.

Misalnya saja, jika ada siswa yang mengalami kekerasan seksual dirumah yang dilakukan oleh ayahnya sendiri. Tentu hal itu akan membuat anak takut untuk pulang kerumah bukan? Guru BK harus tahu tempat/shelter yang bisa ditempati anak tersebut untuk sementara waktu.demi keselamatan si anak. Shelter biasanya disediakan oleh beberapa lembaga di Indonesia. P2TP2A misalnya.
Menjadi guru BK harusah sadar bahwa tidak semua masalah yang dialami siswa bisa diselesaikan oleh duru BK sendiri. Dan, guru BK harus menyadari bahwa dia adalah orangtua siswa disekolah yang harus mendampingi siswa mendapatkan hak nya yang selama ini diabaikan oleh beberapa pihak


1 comment:

  1. Casino in North Dakota, CO - DrmCD
    Visit the Casino in North 목포 출장마사지 Dakota, CO near Denver, 목포 출장안마 CO for a beer tasting, view reviews, & other 구리 출장안마 Check our latest 용인 출장마사지 casino reviews, 광명 출장샵 photos and videos.

    ReplyDelete